Saturday, September 30, 2017

Starting Line Up Semeru FC vs Persebaya di GBT.

Formasi yang diturunkan oleh coach PUTUT WIDJANARKO  pada laga melawan Persebaya Surabaya
yaitu 4-3-3.
susunan formasi pemain :

Dibarisan Depan :
Feri Firmansyah ( 21 ), Oni Rosandi ( 9 ), Yogi Syaiful Rizal ( 28 )
Dibarisan Tengah  :
Dwi Andika Cakra Yudha ( 14 ), Jajang Paliama ( 16 ), Dhanu Syah Putra ( 7 )
Dibarisan belakang  :
Muhammad Pujiantoro ( 78 ), Nugroho Mardiyanto ( 4 ), Doni S ( 3 ), Fadel Mohamad ( 66 ),
Agil Pramono ( 5 )
Dibangku cadangan :
Guntur Egi Saputro ( 1 ) , Septian Nugroho ( 15 ), Kartanto ( memet ) ( 68 ), Apri Setya ( 22 ),
Suhermawan Efendi ( 13 ), Andre Eka P ( 30 ), Reza Mustofa Ardiansyah ( 10 ), Taji Prasetyo ( 91 ),
I Gede Warih Sentanu ( 88 )

Top Skore Sementara Pemain Semeru FC Hingga Babak 16 Besar
1. Yogi Syaiful Rijal ( 28 ) 6 Gol 
2. Reza Mustofa ( 10 ) 5 Gol

3. Feri Firmansyah ( 21 ) 3 Gol
4. Oni Rosadi ( 9 ) 3 Gol 
5. Kartanto ( 68 ) 3 Gol 
6. Nugroho 1 Gol

Sebelum Laga dimulai Coach Putut menyempatkan diri meminta Doa Restu Ibunda
Laga Persebaya melawan Semeru FC ternyata sangat emosional bagi Putut Widjanarko. Bagaimana tidak, Putut adalah mantan pemain eks Bajol Ijo tahun 1980 - 1990.
Untuk menghadapi mantan timnya, Putut meminta restu pada ibunya, Hartatik di Desa/Kecamatan Karang Pilang Surabaya.
"Saya pulang ke Karang Pilang dulu dan minta doa ibu yang selalu mensuport berkarir didunia sepak bola," ujar Putut saat dihubungi beritajatim.com, Jumat(29/9/2017).
Bagi dia, ibunya adalah sosok pendukung utama dirinya sejak kecil bermain sepak bola sewaktu sekolah dasar. Bahkan, saat bergabung dengan Assyabab Salim Grup tim Amatir di kompetisi internal Persebaya, dia juga direstui.
"Saya gabung Assyabab, karena banyak pemain Persebaya diproduksi di sana," ungkapannya.
Putut sejak menjadi pemain bola tak lupa meminta doa ibunya itu. Bahkan, saat dulu berhenti menjadi PNS dan berkarir sebagai pelatih bola juga menjadi pendukungnya.
"Ibu saya ini sangat mengerti kemauan dan cita-citaku," terangnya.
Pertemuan Putut dengan Hartatik diwarnai tangis haru. Karena Putut tidak setiap saat bisa bertemu dengan Ibundanya, apalagi tinggal di Jember.
"Jujur, tadi pas ketemu ibu menangis, saya juga tak bisa menahan air mata," ujar pria 3 anak itu.
Melawan Persebaya, Putut akan mengeluarkan kemampuan terbaiknya dan memotivasi anak asuhnya seperti yang dialami saat menjadi pemain. "Untuk bisa sukses disepak bola adalah bermain sungguh dan kerja tim sebaik-baiknya," pungkasnya. 

SALAM KOMPAK KOTA PISANG, salam gedang saklirang.
terimakasih.
 
Sumber : beritajatim.com , FB#Semeru FC Lumajang.
 


0 comments:

Post a Comment

terima kasih telah berkunjung di blog saya, silahkan berkomentar dengan sopan